.: Konsep Basis Data :.

Sekarang mari kita belajar beberapa istilah dalam konsep sistem basis data ...

Dimulai dengan apa itu basis data ?? Basis data merupakan gabungan dari kata basis yang artinya gudang / tempat penyimpanan dan data adalah sebuah fakta yang dimiliki oleh obyek.
Jadi secara harfiah, basis data adalah sekumpulan file / tabel yang saling berhubungan yang berisi data-data dari sebuah obyek dan pada umumnya akan diolah menjadi sebuah informasi agar dapat digunakan untuk keperluan lainnya.

Jenjang data pada basis data  :
      ------------
     / DATABASE  /        Database adalah kumpulan dari file
     ------------
          |
     ------------
     /   FILE    /        Tabel yaitu yang menghimpun sejumlah record.
     ------------
          |
     ------------
     /  RECORD  /        Record yaitu kumpulan dari sejumlah elemen data yang saling terkait.
     ------------
          |
     ------------
     /  FIELD   /        Field adalah menyatakan data terkecil atau sekumpulan data yang dimiliki oleh sebuah objek.
     ------------
          |
     ------------
     / CHARACTER /        Karakter merupakan bagian data yang terkecil dapat berupa numerik, huruf ataupun karakter khusus.
     ------------

Dalam basis data ada beberapa model data yaitu :
1. Model Data Hierarki
    Model data ini pada umumnya disebut juga dengan tree data structure (stuktur data pohon) karena menyerupai pohon yang dibalik. Simpul atau node yang memiliki cabang pada level dibawahnya disebut parent.
    Setiap parent dapat memiliki lebih dari satu cabang atau child akan tetapi child hanya bisa memiki satu parent. Parent yang paling tinggi disebut akar atau root.

2. Model Data Jaringan
    Model data ini mirip dengan model data hierarki hanya saja child pada model data ini dapat memiliki lebih dari satu parent.

3. Model Data Relasional
    Model data ini merupakan model data yang paling banyak digunakan. Hal pokok pada model ini adalah relasi yang diumpamakan sebagai himpunan dari record. Deskripsi data dalam istilah model data disebut skema. Pada model relasional, skema untuk relasi ditentukan oleh nama, nama dari tiap field (atau atribut atau kolom), dan tipe dari tiap field.

Penyimpanan data dengan DBMS (Database Management System) memiliki beberapa manfaat antara lain :
1. Performance yaitu dapat menyimpan dalam bentuk DBMS cukup besar, sangat jauh berbeda dengan performance data yang disimpan dalam bentuk flat file. Disamping memiliki kinerja yang lebih baik, juga akan didapatkan memberikan efisiensi penggunaan media penyimpanan dan memori.

2. Integritas data yaitu kelengkapan dan kebenaran data yang didapat sesuai dengan elemen-elemen yang dibutuhkan pada tabel yang tersedia akan lebih terjamin dengan penggunaan DBMS. Masalah redudansi sering terjadi dalam DBMS. Redudansi adalah kejadian berulangnya data atau kumpulan data yang sama dalam sebuah database yang mengakibatkan pemborosan media penyimpanan.

3. Independensi yaitu perubahan struktur database dimungkinkan terjadi tanpa harus mengubah aplikasi yang mengaksesnya sehingga pembuatan antarmuka ke dalam data akan lebih mudah dengan penggunaan DBMS.

4. Sentralisasi yaitu data yang terpusat sehingga akan mempermudah pengelolaan database. Kemudahan di dalam pemakaian DBMS dalam waktu bersamaan dan juga kekonsistenan data (urutan data yang didapat dari masing-masing objek pada setiap record sama antara record yang satu dengan record lainnya) yang diakses secara bersama-sama akan lebiih terjamin dari pada data disimpan dalam bentuk file atau worksheet yang tersebar.

5. Sekuritas. DBMS memiliki sistem keamanan yang lebih fleksibel daripada pengamanan pada file sistem operasi. Keamanan dalam DBMS akan memberikan keluwesan dalam pemberian hak akses kepada pengguna.

.: Aljabar Relasional :.

Aljabar Relasional (Relational Algebra) adalah bahasa query prosedural yang terdiri dari sekumpulan operasi untuk digunakan terhadap relasi dimana setiap operasi menggunakan satu atau lebih relasi untuk menghasilkan satu relasi yang baru dan termasuk kategori prosedural dan juga menyediakan seperangkat operator untuk memanipulasi data.

Terdapat lima operasi dasar dalam aljabar relasional, yaitu:
1. Selection ( ϭ )
Operasi select berfungsi untuk menyeleksi record yang memenuhi predikat yang diberikan dari sebuah tabel relasi. Simbol sigma “ϭ” digunakan untuk menunjukkan operasi select. Predikat muncul sebagai subscript dari ϭ dan kondisi yang diinginkan yang ditulis dalam predikat. Argumen diberikan dalam tanda kurung yang mengikuti ϭ dan berisi tabel relasi yang dimaksud.
Contoh penggunaan operasi select :

    ϭNPM = 10296832(NILAI)

Perintah diatas berarti memilih tupel-tupel dari tabel NILAI yang memiliki atribut NPM bernilai 10296832.

2. Projection ( π )
Operasi project berfungsi untuk memilih nilai atribut-atribut tertentu saja dari sebuah tabel relasi. Simbol phi “π” digunakan untuk menunjukkan operasi project. Predikat muncul sebagai subscript dari π dan hanya nama atribut yang diinginkan yang ditulis dalam predikat. Argumen diberikan dalam tanda kurung yang mengikuti π dan berisi tabel relasi yang dimaksud.
Contoh penggunaan operasi project :

π KDMK,SKS(MKUL)

Perintah diatas berarti memilih nilai atribut KDMK dan SKS dari tabel MKUL.

3. Cartesian – product ( X, juga disebut sebagai cross product )
Operasi cartesian product berfungsi untuk mengkombinasikan informasi yang ada dalam 2 tabel relasi dan menghasilkan sebuah tabel relasi yang baru. Simbol “x“ digunakan untuk menunjukkan operasi cartesian product.
Contoh penggunaan operasi cartesian product :

ASLABTI x MKUL => tabel relasi baru

Perintah diatas berarti mengkombinasikan seluruh tupel yang ada pada tabel ASLABTI dengan tabel MKUL.

4. Union ( U )
Operasi union berfungsi untuk mendapatkan gabungan nilai atribut dari sebuah tabel relasi dengan nilai atribut dari tabel relasi lainnya. Simbol “U” digunakan untuk menunjukkan operasi union. Operasi union bernilai benar bila terpenuhi 2 kondisi, yaitu : Derajat dari 2 tabel relasi yang dioperasikan harus sama dan domain dari atribut yang dioperasikan juga harus sama.
Contoh penggunaan operasi union :

Misalkan terdapat 2 tabel relasi bernama ASLABSI dan ASLABTI seperti dibawah :

                ASLABSI
|--------------------------------------|
|    NPM        |    Nama        |Kelas     |
|--------------------------------------|
|10107591    |Eko Putra       |3KA07  |
|10107971    |Keque Irfan    |3KA07  |
|18108012    |Riza Rulham   |3KA07  |
|--------------------------------------|

                ASLABTI
|---------------------------------------|
|    NPM       |    Nama            |Kelas   |
|---------------------------------------|
|11107891    |M. Ali Nurdin    |3KA07 |
|18108012   |Riza Rulham       |3KA07 |
|11107611    |Soli Kurniawan  |3KA07 |
|---------------------------------------|

dan dari 2 tabel relasi diatas dilakukan operasi union sebagai berikut :

π Nama(ASLABSI) U π Nama(ASLABTI)

Perintah diatas berarti menggabungkan hasil dari operasi project terhadap tabel ASLABSI dengan hasil dari operasi project terhadap tabel ASLABTI. Hasil dari operasi diatas adalah :

Eko Putra
Keque Irfan
M. Ali Nurdin
Riza Rulham
Soli Kurniawan

Perhatikan bahwa nama Riza Rulham hanya muncul sekali pada hasil operasi, ini karena relasi adalah set sehingga nilai duplikat dihilangkan.

5. Set – difference ( - )
Operasi set difference berfungsi untuk mendapatkan nilai yang ada dalam sebuah tabel relasi, tapi tidak ada dalam tabel relasi lainnya. Simbol “-“ digunakan untuk menunjukkan operasi set difference.
Contoh penggunaan operasi set difference :

π Nama(ASLABSI) – π Nama(ASLABTI)

Perintah diatas berarti mendapatkan nilai atribut Nama yang terdapat di tabel ASLABSI, tapi tidak terdapat di tabel ASLABTI. Hasil dari operasi diatas adalah :

Eko Putra
Keque Irfan

.: Sejarah Mikroprosessor :.

Peningkatan teknologi Prosessor :

1978 : 8086-8088 Microprocessor
Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi buatan IBM yang memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama intel.

1985 : Intel386™ Microprocessor
Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004

1989 : Intel486™ DX CPU Microprocessor

Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil beban kerja pada processor.

1993 : Intel® Pentium® Processor

Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.

1995 : Intel® Pentium® Pro Processor
Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.

2000 : Intel® Pentium® 4 Processor
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel merubah formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GHz.

2005 : Intel Pentium 4 Extreme Edition 3.73GHz
Sebuah processor yang ditujukan untuk pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya, processor ini menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T, 2MB L2 cache, dan HyperThreading.

2005 : Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.

2006 : Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2 buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power ( TDP )

2006 : Intel Quad-core Xeon X3210/X3220
Processor yang digunakan untuk tipe server dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13 dan 2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP)

Keterangan diambil dari halaman ini.

Istilah - istilah dalam Organisasi Komputer

Beberapa hari yang lalu ditanya beberapa istilah berikut :

Iso-chronous : Salah satu fungsi USB yang digunakan untuk pengiriman data yang terkirim secara terus menerus atau yang disebut juga data streaming. Salah satu contoh Isochronous adalah speaker.

GATT (General Agreement on Tariffs and Trade) : Sebuah perjanjian dalam perlindungan atas hak cipta sebuah perangkat lunak (software) dan program komputer atau dalam bahasa sehari-hari kita sebut sebagai *copyrigth*.

Arbitrase(i) : Sebuah metode untuk mengontrol BUS yang tujuannya adalah untuk menugaskan sebuah perangkat, baik CPU atau modul I/O, bertindak sebagai master. Kemudian master dapat memulai transfer data (misalnya, membaca atau menulis) dengan menggunakan perangkat-perangkat lainnya, yang bekerja sebagai slave bagi pertukaran data.

IRQ (Interrupt Request) : Sebuah sinyal interupsi yang khusus berasal dari perangkat keras (hardware) komputer yang diberikan pada mikroprosesor.


Multi Thread : Kemampuan dari sistem operasi untuk menjalankan banyak (dua atau lebih) program sekaligus dalam satu proses tunggal.

Cache : penyimpanan data sekunder berkecepatan tinggi yang digunakan untuk menyimpan data/instruksi yang sering diakses. Memori cache dimaksudkan untuk memberi kecepatan memori yang mendekati memori yang paling cepat yang bisa diperoleh, dan pada waktu yang sama menyediakan kapasitas memori yang besar

VESA (Video Electronics Standards Association) : Sistem BUS pada PC yang merupakan sebuah jalur cepat antara Video Card dengan Memory

MCA (Micro Channel Architecture) : Sistem BUS yang merupakan pengembangan dari ISA yang digunakan untuk melewatkan 32-bit data

DMA (Direct Memory Access) : Sebuah processor khusus (special purpose processor) yang berguna untuk menghindari pembebanan CPU utama untuk program I/O.

SCSI (Small Computer System Interface) : Sebuah ukuran standar untuk menghubungkan secara fisik dan mentransfer data antara komputer dan sekitarnya (periferal)

Penjelasan diambil dari berbagai sumber.